Posts

Showing posts from August, 2014

First Time

Hari ini, kali pertama saya jaga kandang sendirian.. suami lagi pergi conference ke benua lain sampai insyaAllah seminggu ke depan. Ga literally sendirian si, alhamdulillah masi ditemani si kecil yang nempel terus sama saya selama krg lebih 8 bulan ini.. Walopun udah’biasa’ ldr-an 4,5,6 bulan swedia-indo, rasanya tetep nyess ditinggal lagi.. Padahal (insyaAllah) ‘cuma’ seminggu.. Apa karena disini jauh dari keluarga ya, jadi lebih berasa sepinya.. Untungnya ada si calon bayi yang sedari ayahnya berangkat, sibuk bener menghibur undanya melalui tendangan2 kuat-tapi-lembutnya.. kadang perut sampe keras-keras saking kuatnya gerakannya. Entah saya yang jadi lebih melow atau gimana, tapi saya sampe terharu banget krn mikirnya anak ini lagi menghibur bundanya.. “it’s okay bunda, i’m here, you’re not alone..” atau mungkin juga arti tendangan2 ini adalah kangen sama ayah ya? You can feel what I feel, right, baby? Kita belajar sabar ya, insyaAllah sebentar aja.. Kita banyak-banyak berdoa semo

Doakan Saja Terus,

Ya, kita emang ga pernah tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Hidup itu dinamis.. Kisah hidup, nasib, sikap manusia, bisa berubah silih berganti. Do not judge (now). Mereka yang sekarang keliatannya jauh banget dari cahaya hidayah, ga ada yang jamin akan terus begitu. Kalaupun mereka terus begitu sampai akhir hayatnya, ga ada yang tahu bisa aja dari garis keturunannya kelak justru hadir sosok muslim yang taat, yang takwa. Yang ia menjadi penerang bagi anggota keluarga lain hingga mereka semua kembali pada cahaya hidayah. We just never know. Dan kembalinya anak manusia pada jalan yang benar pun ga ada teori pastinya harus karena apa. Bisa aja dari senyum meneduhkan saudaranya yang bikin ia tiba-tiba tergugah(?), atau quotes di social media yang tiba-tiba merasuk ke jiwanya, kalau Allah berkehendak maka semuanya bisa aja, semuanya mudah aja. Jadi jangan takut untuk terus mendoakan mereka, yang mungkin sekarang tampaknya sangat jauh dari islam, sangat jauh dari Allah. Boleh jadi,

Ayam Cabe Hijau ala Koki Amatir

Image
ceritanya, selama di Gothenburg ini, ruang kerja saya berpindah ke dapur, heheheh.. maksudnya tiada hari tanpa memasak.. alhamdulillah, ini salah satu harapan saya waktu masi berjuang (nyelesein kuliah) di bandung; masakin suami tiap hari. semoga bernilai ibadah yaah, aamiin.. bersyukur banget jadi ibu rumah tangga di era sekarang, ada internet yang memudahkan hidup.. bingung mau masak apa tinggal googling, bingung gimana cara buatnya tinggal googling juga.. tapinyaa, kalo menurut saya kita ga bisa plek2an ngikutin resep juga.. harus disesuaikan sama isi kulkas (penting nih!), waktu yang tersedia, dan tentunya memenuhi azas efektif dan efisien *halaahh.. jadi biasanya saya suka compare beberapa web untuk satu resep gitu.. lalu dianalisis langkah2nya, dan adopsi yang dirasa perlu dan improvisasi seperlunya, hehe.. tapi ada sisi jeleknya nih dari compare2 resep gitu, karena resepnya jadi ga ada yang ngikutin persis suatu web, begitu masakannya jadi dan berhasil, saya jadi bingung sen