Dua Celah

Perjuangan itu ga berhenti sekalipun kita sudah 'hijrah'..
yang tadinya belum menutup aurat, jadi berhijab..
yang tadinya me-time nonton film nirfaedah, jadi nongkrongin channel ustad,
yang tadinya belum pake kaos kaki, jadi rapih tertutup rapat,
dan sebagainya, dan sebagainya..

Perjuangan akan terus dibutuhkan, selama kita masih bernafas,
karena setan pun akan terus menggoda tak peduli bagaimana keadaan iman kita,
mereka datang dari arah depan, kanan, kiri, dan belakang,
terus membisik, menggoda,  mengintai

Hanya dua kunci selamat,
hanya dua celahnya,
ke atas dengan melangitkan doa,
dan ke bawah dengan menyungkur bersujud (shalat).

Perbanyak dan jaga kedua hal itu,
agar kita selamat,
agar hati kita sehat,
agar kita mampu merasakan surga sebelum surga,
bagaimanapun kondisi kita di dunia.

---

“Iblis menjawab: ‘Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar akan (menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus, kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan men-dapati kebanyakan mereka bersyukur (ta’at).'” (QS. Al A’raf : 16-17)

Al-Fakhrur-Razy dalam tafsirnya berkata: “Diriwayatkan bahwa ketika Iblis mengatakan ucapannya tersebut, maka hati para malaikat menjadi kasihan terhadap manusia mereka berkata: 

“Wahai Tuhan kami, bagaimana mungkin manusia bisa melepaskan diri dari gangguan syaitan?” 

Maka Allah berfirman kepada mereka bahwa bagi manusia masih tersisa dua jalan: atas dan bawah, jika manusia mengangkat kedua tangannnya dalam do’a dengan penuh kerendah-hatian atau bersujud dengan dahinya di atas tanah dengan penuh kekhusyu’an, Aku akan mengampuni dosa-dosa mereka” (At-Tafsir Al-Kabir V/215)*

*Sumber: https://www.dakwatuna.com/2011/06/13/12726/iblis-datang-dari-muka-belakang-kanan-dan-kiri-kita-2/#ixzz50GKxPpvR 


Comments

Popular posts from this blog

Persiapan IELTS Tanpa Preparation Class

Jalan-jalan Turki day 1: Ephesus!

Cerita Kehamilan di Indonesia dan Swedia